Bandar Lampung, 27 September 2024 — Sebanyak 22 mahasiswa Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi UIN Raden Intan Lampung, semester 5, mengikuti kegiatan Penguatan Kompetensi Lulusan (PKL) yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 25 hingga 27 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan bekam sebagai salah satu metode terapi kesehatan dalam psikoterapi berbasis tasawuf.
Pelatihan dibuka dengan sesi teori yang disampaikan oleh pemateri Irkham Maulana Ridlwan, S.Sos., seorang praktisi bekam berpengalaman. Dalam pemaparannya, Irkham menjelaskan prinsip dasar bekam, mulai dari sejarah, manfaat, hingga prosedur keamanan dalam praktiknya. “Bekam merupakan salah satu bentuk terapi yang telah diakui dalam berbagai tradisi pengobatan. Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya paham teori, tetapi juga mampu mengaplikasikan teknik yang benar dan aman dalam praktik nyata,” ujar Irkham dalam salah satu sesi.
Setelah memperoleh pengetahuan teori, mahasiswa melanjutkan dengan sesi praktik di kelas pada hari kedua. Dalam sesi ini, mereka belajar mengenai teknik-teknik bekam secara langsung, mulai dari persiapan alat hingga cara memberikan perawatan yang benar kepada pasien. Mahasiswa berkesempatan untuk berlatih satu sama lain di bawah pengawasan pemateri.
Pada hari terakhir kegiatan PKL, para mahasiswa melakukan kunjungan langsung ke Klinik Bekam Ruqyah Center (BRC). Di sana, mereka melakukan pengamatan lapangan dengan menyaksikan langsung proses terapi bekam yang dilakukan oleh terapis profesional. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperdalam pemahaman mereka dengan melihat penerapan teori yang telah mereka pelajari dalam situasi klinis nyata.
Kegiatan PKL ini mendapat respon positif dari para mahasiswa yang merasa kegiatan ini sangat bermanfaat dalam mendukung persiapan mereka memasuki dunia kerja. Dengan adanya pelatihan seperti ini, Prodi Tasawuf dan Psikoterapi UIN Raden Intan Lampung berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program serupa demi meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kompetensi praktis serta berdaya saing tinggi di masyarakat.
